Entri Populer
-
Medan (berita tercepat) Untuk wanita, buah dada merupakan suatu bagian tubuh yang sangat berharga sekali, saya kira banyak wanita rasanya me...
-
Jumat, 28 Januari (beritatercepat) Di dunia kesehatan, menonton film atau gambar porno dikenal dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan...
-
Tersangka pencabulan ABG, Sartono (34) selain menyukai wanita juga menyukai sesama jenis khususnya anak-anak jalanan. Pelaku yang telah beri...
-
Sejumlah penumpang Air Asia tujuan Jakarta-Singapura dengan nomor penerbangan QZ 7786, tertahan di Bandara Soekarno Hatta, sejak sore tadi, ...
-
medan (berita tercepat) Lima wanita warga China dan dua lelaki tempatan yang menjadikan sebuah kelab karaoke mewah sebagai lubuk pelacuran d...
-
Medan Pemilik Harian Sinar Indonesia Baru, GM Panggabean, dinyatakan sebagai buronan kasus demo rusuh di Medan, Sumut. GM saat ini sedang s...
-
SIMALUNGUN,JAM 21.30 WIB Masdar (20) benar-benar kelewatan. Setelah mencicipi tubuh kekasihnya, An (18), warga Kampung II Pematang Bandar Ke...
-
Medan Pada tanggal 2 Januari 1818, gugur figur wanita pertama Nusantara yang menentang Belanda, Christina Martha Tiahahu. Ia wafat di ata...
-
Medan Apes benar nasib yeyen 17 tahun anak baru gede .Dalam laporanya pengaduanya yang didampingi keluarga melaporkan NS oknum C...
-
Medan - Sejumlah lokasi Usaha serta Warung Internet (warnet) di kawasan Medan sejak kemarin hingga saat ini Jumat (14/01/2011) galak dilak...
Rabu, 26 Januari 2011
Karena penasaran lihat UFO pengunjung akhirnya jatuh dari atas Bukit
Sleman - berita tercepat (ANTARA) -
Edo mahasiswa angkatan 2006 Universitas Proklamasi Yogyakarta, Selasa sekitar pukul 13.30 WIB tewas terjatuh dari bukit Suru setelah bermaksud menyaksikan fenomena "crop circle" di Dusun Rejosari, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman.
Korban tewas dengan luka di kepala akibat terbentur batu yang ada di bawah bukit setinggi sekitar 200 meter dari permukaan tanah.
"Sebelumnya saya bersama korban dan satu teman lagi bermaksud untuk menyaksikan fenomena `crop circle` yang diduga merupakan jejak UFO, agar lebih jelas kami kemudian naik ke atas bukit Suru yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi," kata Enuwari teman kuliah korban.
Menurut dia, saat sampai di atas bukit tiba-tiba turun hujan deras disertai dengan petir sehingga korban kemungkinan kaget mendengar suara petir dan langsung jatuh di sisi barat bukit.
"Saat ada petir saya juga merasakan kaki seperti kena strum atau kesemutan, kemungkinan korban juga merasakan sehingga kaget dan terjatuh dari atas bukit," katanya.
Ia mengatakan, dirinya bersama dengan korban memang tidak segera turun setelah ada peringatan dari petugas bahwa yang berada di atas bukit harus turun karena hujan dan lokasi sangat licin.
"Saat ada peringatan tersebut saya dan korban sudah hampir sampai puncak bukit, sehingga kami memutuskan untuk meneruskan hingga puncak bukit karena rugi jika harus turun kembali," katanya.
Menurut dia, dirinya tidak tahu persis apakah korban ini terpeleset atau terkena petir, karena memang saat ini petir berkali-kali terjadi.
"Saya tidak tahu persis apakah korban terkena petir atau tidak, namun yang jelas saat itu berkali-kali petir menggelegar di sekitar bukit," katanya.
Sampai saat ini mayat korban masih berada di lokasi dan menunggu evakuasi dari Tim SAR atau PMI Kabupaten Sleman.(tian43a)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar