Entri Populer
-
Medan (berita tercepat) Untuk wanita, buah dada merupakan suatu bagian tubuh yang sangat berharga sekali, saya kira banyak wanita rasanya me...
-
Jumat, 28 Januari (beritatercepat) Di dunia kesehatan, menonton film atau gambar porno dikenal dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan...
-
Tersangka pencabulan ABG, Sartono (34) selain menyukai wanita juga menyukai sesama jenis khususnya anak-anak jalanan. Pelaku yang telah beri...
-
Sejumlah penumpang Air Asia tujuan Jakarta-Singapura dengan nomor penerbangan QZ 7786, tertahan di Bandara Soekarno Hatta, sejak sore tadi, ...
-
medan (berita tercepat) Lima wanita warga China dan dua lelaki tempatan yang menjadikan sebuah kelab karaoke mewah sebagai lubuk pelacuran d...
-
Medan Pemilik Harian Sinar Indonesia Baru, GM Panggabean, dinyatakan sebagai buronan kasus demo rusuh di Medan, Sumut. GM saat ini sedang s...
-
SIMALUNGUN,JAM 21.30 WIB Masdar (20) benar-benar kelewatan. Setelah mencicipi tubuh kekasihnya, An (18), warga Kampung II Pematang Bandar Ke...
-
Medan Pada tanggal 2 Januari 1818, gugur figur wanita pertama Nusantara yang menentang Belanda, Christina Martha Tiahahu. Ia wafat di ata...
-
Medan Apes benar nasib yeyen 17 tahun anak baru gede .Dalam laporanya pengaduanya yang didampingi keluarga melaporkan NS oknum C...
-
Medan - Sejumlah lokasi Usaha serta Warung Internet (warnet) di kawasan Medan sejak kemarin hingga saat ini Jumat (14/01/2011) galak dilak...
Selasa, 25 Januari 2011
Hari ini Acara Adat Na Gok Wafatnya GM. Panggabean & pemakaman
Medan
Pemilik Harian Sinar Indonesia Baru, GM Panggabean, dinyatakan sebagai buronan kasus demo rusuh di Medan, Sumut. GM saat ini sedang sakit dan menjalani perawatan medis di Singapura, sehingga belum memungkinkan diperiksa terkait dengan kasus kerusuhan Medan. "Sebelum ke Singapura, Pak GM Panggabean sudah sakit. Beliau kan sudah berusia 60 tahun lebih," kata pengacara GM, Otto Hasibuan, di Jakarta, Kamis (12/2).
Otto saat ini menjadi pengacara Chandra Panggabean, anak GM Panggabean yang ditahan polisi karena kasus itu. Ia mengatakan, GM tidak terkait dengan kasus itu karena GM berangkat ke Singapura pada 29 Januari 2009. Sedangkan aksi anarkis berbuntut tewasnya Ketua DPRD Sumut Abdul Aziz Angkat terjadi pada 3 Februari 2009.Terkait meninggalnya GM Panggabean, Polda Sumut akan mengeluarkan surat penghentian penyidikan perkara (SP3) dan menutup kasus yang melibatkannya.
"Sebelum ini pun, Pak GM Panggabean sudah sering bolak-balik ke Singapura. Dengan begitu, keberadaannya di Singapura bukan terkait dengan kasus ini," jelas Otto.
Mengenai adanya pemanggilan GM oleh penyidik Polda Sumut, Otto mengatakan, hingga kini pihak keluarga belum menerima surat panggilan dari polisi.
"Tidak benar kalau ada informasi jika polisi telah memanggil Pak GM Panggabean," ujarnya. Otto juga membantah bahwa keluarga Panggabean termasuk Chandra Panggabean ikut mendanai demo rusuh di Medan.
Mengenai wacana membekukan harian Sinar Indonesia Baru karena dinilai memprovokasi massa lewat pemberitaan, Otto mengatakan, masalah anarkis tidak bisa dikaitkan dengan harian itu.
"Memang ada wartawan surat kabar ini yang menjadi tersangka, tapi kan tidak seharusnya menutup korannya. Misalnya, kalau ada mahasiswa Universitas Indonesia (UI) ikut unjuk rasa, lalu kampusnya ditutup. Kan tidak harus begitu," ucapnya.
Wafatnya GM. Panggabean disemayamkan dirumah duka, hari ketiga Senin siang (24/1), puluhan berbagai rombongan melayat ke rumah duka Jl. Iskandar Muda No. 9 Medan.
Dari pantauan berita tercepat, para kalangan rombongan yang mengucapkan turut berduka cita dihadapan keluarga Almarhum DR. GM. Panggabean datangnya dari Kantor pusat HKBP dipimpin M. Siregar, Universitas HKBP Nomensen Pendeta Bersing Sihombing, Profesi Guru J. Pinem, Tunanetra Pendidikan Tanjung Morawa oleh Pdt. Silitonga, Punguan Si Raja Panggabean Boru/Bere Pematang Siantar oleh G. Panggabean, Pemko Siantar Hulman Sitorus, Pemkab Samosir Mangindar Simbolon, Dirut PTPN3 Dahlan Harahap, Ketua DPRD Tingkat I Sumut Saleh Bangun dan lain-lain.
Ketua DPRD Tingkat I Sumut Saleh Bangun dalam kata sambutannya mengatakan, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya DR. GM. Panggabean dan harapannya keluarga yang ditinggalkan tetap tabah dan DR. GM. Panggabean adalah pejuang pendidikan, pejuang PERS dan pejuang kebudayaan, oleh karena itu cita-cita Almarhum GM. Panggabean dapat dilanjutkan oleh keluarga.
Disisi lainnya tampak hadir melayat Jhon Hugo Silalahi Mantan Bupati Simalungun bersama Istri dan Nurdin Manurung dari Partai PPRN bersama Istri, Japorman Saragih Anggota DPRD Tingkat I Sumut dari PDI-P.
Menurut Gabe (53) kepada BERITA TERCEPAT mengatakan, banyaknya kalangan rombongan memberikan kata-kata sambutan turut berduka cita, Senin siang(24/1), itu sudah dirancang panitia, karena besok Selasa (25/1) akan dilaksanakan acara Adat Na Gok dalam wafatnya Pak GM ini. Jadi acara Adat Na Gok bisa diperhitungkan tepat waktu, katanya. Dan ditambahkan Gabe lagi, bahwa Senin malam jam 20.30 WIB sampai dengan selesai dilaksanakan acara Marria Raja di rumah duka untuk persiapan Adat . Setelah itu di bawa ke gereja GKPI jalan Sriwijaya Medan sebelum di semayamkan ke tempat trakhir di pemakaman daerah tanjung merawa medan . Para mengantar yang melayat semuanya disediakan pihak kelurga 5 Bus MAKMUR bagi yang tidak mempunyai kendaraan
untuk menghantarkan mayat ke tempat yang terakhir.Walaupun berduka cuacapaun hujan sebentar berhenti , panas lagi .mungkin hari ini sedang berduka. Sluruh staf dan karyawan BERITA TERCEPAT Mengucapkan " Slamat jalan Bpk GM.Pangabean , semoga keluarga yang di tinggalkan tabah dan iklas melepskan kepergian BPK " .(tian43a)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar